Oleh-Oleh Khas Arab Saudi, Cocok Dibawa Pulang Jamaah Haji

Oleh-Oleh Khas Arab Saudi, Cocok Dibawa Pulang Jamaah Haji

Oleh-Oleh Khas Arab Saudi, Cocok Dibawa Pulang Jamaah Haji – Membawa oleh-oleh khas Arab Saudi adalah salah satu slot dana tradisi yang umum dilakukan oleh jamaah haji atau umrah setelah selesai melaksanakan ibadah. Selain menjadi kenang-kenangan dari tanah suci, oleh-oleh ini juga bisa menjadi tanda kasih sayang kepada keluarga, teman, atau kerabat. Di Arab Saudi, ada berbagai jenis barang yang dapat dijadikan oleh-oleh, baik berupa makanan, minuman, barang seni, maupun produk-produk khas lainnya. Artikel ini akan mengulas beberapa oleh-oleh khas Arab Saudi yang sangat cocok untuk dibawa pulang oleh jamaah haji.

10 Oleh-Oleh Khas Arab Saudi

1. Kurma

Kurma adalah oleh-oleh khas yang sangat populer dan banyak dicari oleh jamaah haji. Buah kurma sendiri memiliki kedudukan istimewa dalam sejarah Islam, bahkan disebutkan dalam Al-Qur’an sebagai salah satu buah server luar negeri yang diberkahi. Di Arab Saudi, kurma diproduksi dalam berbagai jenis dan kualitas, mulai dari yang biasa hingga yang premium. Beberapa jenis kurma terkenal di Arab Saudi adalah Kurma Medjool, Kurma Ajwa, dan Kurma Sukkari. Kurma Medjool dikenal dengan ukuran yang besar, tekstur yang lembut, dan rasa manis alami yang sangat lezat. Sementara itu, Kurma Ajwa, yang berasal dari Madinah, terkenal karena cita rasa manis dan manfaatnya yang dipercaya sangat baik untuk kesehatan. Kurma Ajwa juga memiliki nilai sejarah karena merupakan salah satu kurma favorit Nabi Muhammad SAW.

Jamaah haji bisa membeli kurma dengan berbagai kemasan, dari kemasan sederhana hingga kemasan eksklusif yang cocok dijadikan hadiah. Kurma juga sering dikemas dengan berbagai varian seperti kurma isi kacang, kurma balado, atau kurma yang dilapisi cokelat.

2. Minyak Zaitun

Minyak zaitun adalah produk yang sangat terkenal dan sering dijadikan oleh-oleh dari Arab Saudi, terutama yang berasal dari daerah sekitar Madinah dan Mekkah. Minyak zaitun Arab Saudi dikenal memiliki kualitas tinggi, kaya akan kandungan nutrisi, dan digunakan untuk berbagai tujuan, mulai dari konsumsi sehari-hari hingga pengobatan tradisional. Minyak zaitun juga memiliki manfaat luar biasa untuk kesehatan, termasuk untuk menjaga kesehatan kulit dan rambut. Banyak jamaah haji yang membeli minyak zaitun dalam kemasan botol elegan untuk dijadikan oleh-oleh bagi keluarga atau teman. Selain itu, minyak zaitun ini juga bisa digunakan sebagai bahan dasar untuk membuat sabun alami atau produk kecantikan lainnya.

3. Gandum dan Tepung Gandum

Tepung gandum atau gandum https://steak-street.club/ khas Arab Saudi adalah oleh-oleh lainnya yang bisa dibawa pulang. Di beberapa toko oleh-oleh atau pasar di Mekkah dan Madinah, tepung gandum yang digunakan untuk membuat roti Arab, seperti Khubz, dan berbagai jenis makanan lainnya sangat mudah ditemukan. Selain tepung gandum, produk olahan gandum lainnya, seperti roti khas Arab atau bahkan biskuit yang terbuat dari gandum, juga bisa dijadikan pilihan oleh-oleh. Produk ini sangat cocok bagi mereka yang ingin merasakan cita rasa makanan khas Timur Tengah di rumah.

Baca juga : Oleh-oleh Khas Jepang Kekinian yang Wajib Kamu Bawa Pulang!

4. Produk Madu

Madu adalah oleh-oleh yang sangat khas dan menjadi primadona di tanah suci, terutama madu asli yang diproduksi di wilayah sekitar Mekkah dan Madinah. Madu Arab terkenal dengan kualitasnya yang sangat baik dan harganya yang terjangkau, tergantung jenis dan asal nektarnya. Salah satu jenis madu yang populer adalah Madu Sidr, yang berasal dari pohon Sidr yang tumbuh di sekitar Mekkah. Madu Sidr dikenal dengan rasa manis yang khas dan khasiatnya yang bermanfaat untuk meningkatkan daya tahan tubuh, menyembuhkan luka, serta membantu proses detoksifikasi tubuh. Jamaah haji bisa membeli madu dalam kemasan botol kecil atau besar, tergantung preferensi dan anggaran.

5. Sajadah dan Tasbih

Sajadah (karpet salat) dan tasbih adalah oleh-oleh yang sangat populer di kalangan jamaah haji. Sajadah khas Arab Saudi biasanya memiliki desain yang indah dan material berkualitas tinggi. Banyak toko oleh-oleh yang menjual sajadah dengan berbagai pilihan ukuran dan motif. Sajadah ini tidak hanya di gunakan untuk ibadah, tetapi juga bisa di jadikan hadiah untuk kerabat atau teman. Tasbih, alat hitung dzikir yang biasa di gunakan dalam ibadah, juga menjadi oleh-oleh favorit. Tasbih yang di jual di Arab Saudi biasanya terbuat dari bahan kayu, batu, atau bahkan bahan mulia seperti onyx atau marmer. Tasbih dengan desain elegan ini sering kali di lengkapi dengan kemasan yang menarik, sehingga sangat cocok di jadikan hadiah.

6. Pakaian Khas Arab

Pakaian khas Arab Saudi, seperti Thobe (baju gamis panjang untuk pria) dan Abaya (jubah wanita) juga menjadi pilihan oleh-oleh yang sangat di minati. Thobe umumnya di kenakan oleh pria Arab Saudi sehari-hari, terbuat dari bahan katun atau wol yang nyaman dan ringan. Abaya, di sisi lain, adalah pakaian luar wanita yang longgar dan sederhana, biasanya berwarna hitam, meskipun kini banyak ditemukan abaya dengan berbagai warna dan desain yang lebih modern. Jamaah haji yang berbelanja pakaian khas ini dapat membawa pulang tidak hanya sebagai oleh-oleh tetapi juga sebagai kenang-kenangan dari tanah suci yang penuh dengan sejarah Islam. Di beberapa toko, abaya bahkan di lengkapi dengan bordiran atau hiasan yang elegan, yang membuatnya lebih cocok untuk dijadikan hadiah atau koleksi pribadi.

7. Batu Hajar Aswad dan Souvenir Islamik

Selain barang-barang yang bersifat konsumsi, banyak juga souvenir Islamik yang bisa di jadikan oleh-oleh khas Arab Saudi. Salah satu yang cukup terkenal adalah replika Batu Hajar Aswad, batu hitam yang sangat di hormati dalam tradisi Islam karena menjadi bagian dari Ka’bah di Mekkah. Batu ini adalah salah satu simbol penting dalam sejarah Islam. Replika Hajar Aswad atau benda-benda lainnya seperti miniatur Ka’bah, Al-Qur’an mini, atau karya seni Islamik dapat di jadikan pilihan untuk membawa pulang kenang-kenangan dari tanah suci. Selain itu, banyak juga jam tangan dengan desain yang terinspirasi dari elemen-elemen Islam yang bisa di jadikan oleh-oleh yang berkesan.

8. Perhiasan dan Cinderamata

Perhiasan seperti cincin, gelang, atau kalung dengan desain khas Arab juga menjadi pilihan oleh-oleh yang populer. Banyak toko di Mekkah dan Madinah yang menjual perhiasan dengan bahan berkualitas tinggi seperti emas, perak, dan batu permata. Perhiasan-perhiasan ini sering di hiasi dengan kaligrafi Arab atau ayat-ayat Al-Qur’an yang sangat bernilai estetika.

9. Parfum Arab

Parfum adalah produk khas Arab yang tidak bisa di lewatkan saat berkunjung ke Arab Saudi. Parfum Arab terkenal dengan aroma yang kuat dan tahan lama, sering kali terbuat dari bahan-bahan alami seperti minyak oud, musk, dan mawar. Salah satu merek parfum yang terkenal di Arab Saudi adalah Arabian Oud, yang menawarkan berbagai varian parfum dengan aroma yang eksotis.

10. Cokelat dan Permen Arab

Sebagai alternatif oleh-oleh yang lebih ringan, cokelat dan permen Arab juga banyak di jual di toko oleh-oleh di Mekkah dan Madinah. Produk cokelat ini biasanya di balut dengan kemasan yang cantik dan memiliki cita rasa yang sangat berbeda dengan cokelat biasa. Beberapa produk cokelat juga di padukan dengan kacang, kurma, atau rempah-rempah khas Arab.

Membawa oleh-oleh khas Arab Saudi setelah menunaikan ibadah haji tidak hanya sekadar tradisi, tetapi juga sebagai bentuk rasa syukur dan kenangan indah dari tanah suci. Beragam pilihan oleh-oleh yang tersedia, mulai dari makanan khas seperti kurma dan madu hingga produk-produk seni dan perhiasan, bisa menjadi pilihan yang tepat untuk di bawa pulang. Selain membawa kebahagiaan bagi orang yang menerimanya, oleh-oleh ini juga menjadi pengingat akan perjalanan spiritual yang sangat bermakna.